Startup Binaan UI Raih Juara Pertama di The Gade Sociopreneurship Challenge

Startup Binaan UI Raih Juara Pertama di The Gade Sociopreneurship Challenge

Startup Teknologi

04 Januari 2025

Startup binaan Universitas Indonesia (UI) berhasil meraih juara pertama dalam ajang The Gade Sociopreneurship Challenge yang diselenggarakan oleh PT Pegadaian. Kompetisi ini diikuti oleh berbagai tim dari seluruh Indonesia yang mengusung ide-ide inovatif untuk memecahkan permasalahan sosial melalui pendekatan bisnis yang berkelanjutan.


1. Startup Pemenang: EcoPack Indonesia

Startup EcoPack Indonesia, yang berfokus pada solusi ramah lingkungan di sektor pengemasan, keluar sebagai pemenang utama dalam kompetisi ini.

  • Produk Unggulan:
    • EcoPack menciptakan kemasan biodegradable yang terbuat dari bahan alami, seperti pati singkong, untuk menggantikan plastik konvensional.
  • Dampak Sosial:
    • Produk mereka membantu mengurangi limbah plastik sekaligus meningkatkan pendapatan petani lokal melalui penyediaan bahan baku.

“Penghargaan ini menjadi motivasi bagi kami untuk terus mengembangkan inovasi dan memperluas dampak positif bagi masyarakat,” ujar CEO EcoPack Indonesia, Laila Fadhila.


2. Tentang The Gade Sociopreneurship Challenge

Ajang ini merupakan kompetisi tahunan yang diinisiasi oleh PT Pegadaian untuk mendukung inovasi sosial berbasis kewirausahaan.

  • Tujuan:
    • Mendorong generasi muda untuk menciptakan solusi berkelanjutan terhadap berbagai masalah sosial di Indonesia.
  • Peserta:
    • Kompetisi tahun ini diikuti oleh lebih dari 100 startup dari berbagai universitas dan komunitas wirausaha di Indonesia.
  • Hadiah:
    • Selain gelar juara, EcoPack Indonesia menerima dana pengembangan usaha sebesar Rp150 juta.

3. Kriteria Penilaian

Dewan juri menilai peserta berdasarkan sejumlah kriteria, termasuk:

  • Inovasi:
    • Keunikan solusi yang ditawarkan untuk mengatasi masalah sosial.
  • Dampak Sosial:
    • Potensi untuk memberikan manfaat nyata bagi masyarakat luas.
  • Keberlanjutan Bisnis:
    • Kemampuan startup untuk berkembang dan bertahan di pasar.

Menurut Ketua Dewan Juri, kompetisi tahun ini menunjukkan peningkatan kualitas ide dan eksekusi dari para peserta.
“Para peserta menghadirkan solusi yang tidak hanya inovatif, tetapi juga relevan dengan kebutuhan masyarakat,” katanya.


4. Peran Universitas Indonesia dalam Mendorong Sociopreneurship

Universitas Indonesia terus berkomitmen untuk mendukung pengembangan startup melalui berbagai program inkubasi dan pendampingan.

  • Program Inkubasi:
    • EcoPack Indonesia adalah salah satu startup yang dibina melalui UI Business Incubator, sebuah program yang dirancang untuk membantu mahasiswa dan alumni mengembangkan ide bisnis mereka.
  • Kolaborasi dengan Industri:
    • UI juga aktif menjalin kerja sama dengan pihak industri untuk memperluas akses pendanaan dan jaringan bagi startup binaannya.

“Kami bangga atas pencapaian EcoPack Indonesia. Ini membuktikan bahwa mahasiswa UI mampu memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat melalui inovasi,” ujar Rektor Universitas Indonesia, Prof. Ari Kuncoro.


5. Masa Depan EcoPack Indonesia

Sebagai juara The Gade Sociopreneurship Challenge, EcoPack Indonesia berencana memperluas jangkauan produknya ke pasar nasional dan internasional.

  • Pengembangan Produk:
    • Mereka akan mengembangkan variasi produk baru untuk memenuhi kebutuhan sektor makanan dan ritel.
  • Kemitraan:
    • Startup ini sedang menjajaki kerja sama dengan beberapa perusahaan besar untuk mengadopsi kemasan ramah lingkungan dalam rantai pasok mereka.

“Kami ingin menjadi solusi utama dalam mengurangi penggunaan plastik sekaligus mendukung keberlanjutan lingkungan,” tambah Laila.


Kesimpulan

Prestasi EcoPack Indonesia dalam ajang The Gade Sociopreneurship Challenge menjadi bukti nyata bahwa inovasi berbasis sosial memiliki potensi besar untuk memecahkan masalah lingkungan dan memberdayakan masyarakat. Dengan dukungan dari Universitas Indonesia dan mitra lainnya, startup ini diharapkan dapat terus berkembang dan memberikan dampak positif yang lebih luas di masa depan.